Stok Brigade Alsintan

Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kab. TTS

Ringkasan

Praktik baik Stok Brigade Alsintan yang melatar belakanginya adalah luasnya wilayah dengan penduduk sebagian besar adalah petani, kebutuhan pengolahan lahan yang tinggi, program dilaksanakan dengan menerima permohonan dari masyarakat/petani dan hasil yang di peroleh adalah terjadi peningkatan produksi dan produtivitas tanaman pangan,hortikultura dan perkebunan


Tujuan SDGs
  • Tujuan 1. Tanpa Kemiskinan
  • Tujuan 2. Tanpa Kelaparan

Latar Belakang

Latar belakang dilakukanya Stok Brigade Alsintan pada Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Timor Tengah Selatan adalah kondisi wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan yang sangat luas dengan 32 kecamatan dan hampir seluruh penduduknya sebagai petani dengan lahan yang cukup luas dan berbukit sehingga membutuhkan dukungan Alsintan dalam pengolahan dan penataan lahan namun karena tidak tersedianya cukup anggaran untuk memberikan bantuan Alsintan kepada seluruh masyarakat maka langkah ini diambil untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan keguiatan ini adalah kurangnya adalah kurangnya Armada Alsintan dan juga kesulitan dalam proses mobilisasi sehingga mengalami kesulitan dalam menjangkau seluruh masyarakat yang membutuhkan dukungan Alat dan mein pertanian harapan yang ingin di capai adalah tersediannya armada baru Alsintan dan kendaraaan untuk mobilisasi sehingga dapat menjangkau masyarakat yang membutuhkan dan mencapai tujuan utama yaitu peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura dalam rangka pketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan.


Lokasi Pelaksanaan

Provinsi Nusa Tenggara Timur/ Kabupaten Timor Tengah Selatan


Bulan Pelaksanaan

Juni


Tahun Pelaksanaan

2020


Aspek Inklusi
  • Perempuan Sebagai Kepala Keluarga
  • Penyandang Disabilitas
  • Lanjut Usia
  • Minoritas

Proses/Tahapan Pelaksanaan

Dinas merencanakan kegiatan Stok Brigade Alsintan kemudian mengusulkanAnggaran ke Pemerintah Daerah dan disetujui kemudian dilakukan pengadaan selanjutnya alat dan mesin Pertanian dimanfaatkan dengan cara menerima permohonan dari masyakat yang membutuhkan dengan konsekuensi biaya operasional di tanggung oleh masyarakat yang menggunakan.


Aktor yang Terlibat
  • Pemerintah Provinsi
  • Pemerintah Kabupaten/Kota
  • Pemerintah Kecamatan
  • Pemerintah Desa/Kelurahan
  • Dunia Usaha (Termasuk Media)
  • Organisasi Kemasyarakatan (Termasuk LSM)
  • Komunitas
  • Akademisi (Sekolah & Perguruan Tinggi)

Hasil & Dampak

Hasil yang dicapai dari Program Stok Brigade Alsintan adalah terjadi peningkatan produksi dan produktivitas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan dan dapat mengatasi kekurangan pangan, kemiskinan ekstrim dan stunting.


Rekomendasi & Pembelajaran

Saran bagi yang ingin mereplikasi kegiatan ini adalah perlu ketersediaan anggaran, ketersediaan sumberdaya berupa operator dan mekanik, hal-hal yang perlu di hindari adalah tidak memberikan Alsintan kepada yang membutuhkan dengan tidak berpartisipasi dalam bentuk dana agar tidak kesulitan dalam operasional.
Hal-hal yang dilakukan adalah kegiatan merupakan tanggungjawab dari bidang prasarana sehingga fungsinya berjalan dengan baik.


Kontak Sumber Pengetahuan

0875237944321 (Staf), 081353914398 (Sekretaris Dinas),081238111989( Kepala Dinas)